Ubah Kawasan Industri Pinggiran Waterloo Jadi Oasis Perkotaan Hijau

156 views

SURABAYA – Kawasan Waterloo di Sydney kembali jadi lokasi untuk proyek terbaru Crown Group. Dipelopori oleh kolaborasi 3 arsitek papan atas, nantinya mahakarya arsitektur tersebut akan bersaing dengan kota besar dunia.

Komisaris dan CEO Crown Group, Iwan Sunito berhasil mempertemukan dua arsitek asal Jepang yakni Kengo Kuma dan Koichi Takada untuk mendesain menara C dengan 19 lantai yang disebut-sebut sebagai permatanya Mastery by Crown Group.

Mastery by Crown Group seolah memastikan bahwa proyek tersebut semakin memperluas desain modern yang sebelumnya sudah hadir melalui Waterfall by Crown Group serta Infinity by Crown Group yang berlokasi di Green Square.

Desain eksterior hutan susun yang didominasi kayu adalah ide dari Kengo Kuma. Dengan kolam renang atap kantilever serta adanya pusat kebugaran, lounge dan bioskop mini, memberikan fasilitas terbaik dengan interior hasil karya Koichi Takada.

Tema bangunan tersebut terinsipirasi dari hutan kota yakni sengaja dirancang untuk menghubungkan para penghuninya dengan alam. Seperti yang dikatakan oleh Kengo Kuma, bahwa selalu ada hubungan antara alam dan manusia.

Sementara tiga menara hunian lainnya menampilkna karya dari Koichi Takada, sedangkan menara hunian kelima dikerjakan perusahaan asal Australia, Sylvester Fuller.

Visi yang dilakukan oleh Iwan Sunito dan Takada adalah untuk mengubah Waterloo yang tadinya merupakan kawasan industri pinggiran menjadi sebuah oasis perkotaan yang hijau dengan budaya lokal dan gaya hidup resor untuk para penghuninya.

Iwan Sunito mempelopori tren yang sedang berkembang di Australia dengan berkolaborasi arsitek Jepang untuk proyek hunian maupun mixed-use skala menengah hingga besar dengan keyakinan akan potensi kawasan pinggiran kota seperti Waterloo menjadi pusat desain dunia.

“Kami memiliki visi menarik untuk kota ini yang dapat menambah daya tariknya sebagai tujuan gaya hidup. Transformasi ini untuk membangun dan menumbuhkan komunitas baru di Waterloo, ” katanya.

Lebih lanjut Iwan mengatakan untuk mencapai visi monumental tersebut pihaknya berkolaborasi dengan arsitek asal Jepang yang merupakan kolaborator nya dalam berbagai proyek yang terbukti sukses. Mastery by Crown Group dengan konstruksi yang dijadwalkan selesai pada 2021, akan memulai penjualan pada 17 November di 30-36 O’Dea Avenue Waterloo. (indra)