hariansurabaya.com | SURABAYA — Seni merupakan manifestasi dari estetika yang banyak diminati oleh kebanyakan orang. Seringkali berbagai kegiatan seni dilakukan dengan memamerkan karya-karya seniman yang tentunya dengan tujuan untuk dapat dinikmati oleh masyarakat. Seperti halnya ARTOTEL TS Suites – Surabaya berkolaborasi dengan Vin Autism Gallery menghadirkan 32 karya seni bertajuk “Fantasi Dalam Garis yang Bergerak.”
Lukisan-lukisan tersebut merupakan hasil karya dari beberapa seniman lokal Surabaya berkebutuhan khusus yaitu autisme. Antara lain Vincent Prijadi Purwono, Celena Aline Setiyoko dan Ian Theodore Pantoro. Vincent Prijadi Purwono sendiri merupakan seniman muda berusia 20 tahun dengan segudang karya menarik dengan ciri khas tersendiri dan berbagai pengalaman pameran, serta memiliki penghargaan Nasional dan Internasional. Sementara Celena Aline, seniman yang juga berusia 20 tahun yang memiliki berbagai karya unik hingga rekor muri. Lalu Ian Theodore Pantoro, yang merupakan seniman berusia 17 tahun dengan beberapa pengalaman pameran serta lomba lukis. Ketiga seniman ini bersama-sama menampilkan keunikan dan karakteristik dari karya seni masing-masing.
Nabilla Humaira, Marcom Manager ARTOTEL TS Suites – Surabaya, mengungkapkan “ARTOTEL TS Suites – Surabaya sangat antusias dengan kolaborasi ini, terlebih bisa bekerja sama dengan seniman-seniman berkebutuhan khusus namun dengan talenta yang sangat luar biasa dan patut diapresiasi. Harapannya, dengan pameran seni ini dapat memberikan inspirasi juga bagi para tamu dan pengunjung untuk dapat mengembangkan ketertarikan terhadap seni.”
Dyan Condro selaku Perwakilan dari Vin Autism Gallery, menambahkan “Bagi anak-anak, kegiatan ini adalah tindakan yang sangat imajinatif dan menyenangkan. Mereka menunjukkan apa yang kadang-kadang disebut sebagai “pemula”. Mereka selalu menemukan sesuatu yang baru dan luar biasa. Proses inilah yang begitu membedakan dengan orang dewasa yang tahu begitu banyak tentang apa yang nyata dan apa yang tidak. Namun bagi mereka, memiliki sedikit imajinasi tentang adanya kemungkinan.”
Pembukaan pameran dilakukan pada hari Rabu, 01 Februari 2023 pukul 15.00–18.00 WIB diawali dengan kegiatan melukis bersama 10 anak-anak autisme. Kegiatan ini dilakukan untuk memberi dukungan serta inspirasi kepada anak-anak maupun orang tua dengan memberikan ruang bagi mereka untuk bisa menuangkan imajinasinya menjadi bentuk karya seni.(ac)