Tim Putri Bulutangkis Indonesia Hadapi Korsel di Perempat Final Asian Games 2018

563 views

Hasil bagus diraih tim putri bulutangkis Indonesia di nomor beregu cabang olahraga bulutangkis Asian Games 2018. Tim putri Indonesia berhasil lolos ke babak perempat final setelah mengalahkan tim putri Hongkong, 3-0 di babak 16 besar yang dimainkan di Istora Gelora Bung Karno, Minggu (19/8/2018).

Namun, jalan tim putri bulutangkis Indonesia untuk memburu medali di Asian Games 2018, masih panjang dan berliku. Sebab, di pertandingan perempat final yang akan digelar, Senin (20/8/2018), tim putri Indonesia akan menghadapi lawan berat, yakni tim putri Korea Selatan yang merupakan finalis Asian Games 2014.

Di atas kertas, Korea Selatan yang mendapat bye sehingga langsung bertanding di perempat final, termasuk salah satu unggulan juara selain Jepang (unggulan 1) dan juara bertahan China (unggulan 2). Namun, Indonesia yang kali ini menjadi tuan rumah, punya bekal bagus untuk menghadapi Korea Selatan (unggulan 3).

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Susy Susanti menyebut kemenangan atas Hong Kong bisa menjadi modal kepercayaan diri bagi tim putri Indonesia untuk menghadapi tim Negeri Ginseng.

“Kemenangan atas Hong Kong menjadi modal untuk pertandingan berikutnya melawan Korea. Peluang melawan Korea saya rasa cukup imbang 50-50,” ucap Susy Susanti seperti dikutip dariĀ https://badmintonindonesia.org/app/information/newsDetail.aspx?/7297.

Salah satu modal penting tim putri Indonesia menghadapi Korea Selatan adalah penampilan apik pemain-pemain tunggal. Gregoria Mariska Tunjung dan Fitriani berhasil menyumbang poin ketika melawan Hongkong.

Dan melawan tim putri Korea Selatan, nomor tunggal juga akan sangat menentukan bisa tidaknya tim putri Indonesia untuk lolos ke semifinal dan memastikan meraih medali. Sebab, bila pertandingan harus memainkan lima laga, ada tiga nomor yang menampilkan nomor tunggal. Sementara dua nomor lainnya memainkan nomor ganda.

“Tim putri sudah berjuang dengan baik, mereka menunjukkan semangat untuk menang, khususnya tunggal putri yang selama ini agak kurang dalam prestasi,” sambung Susy.

Sesuai order play, di pertandingan perempat final yang akan dimainkan mulai pukul 09.00 WIB, tim putri Indonesia akan menurunkan susunan pemain yang sama dengan ketika melawan Hongkong.

Gregoria Mariska yang menjadi tunggal pertama, akan menghadapi pemain terbaik Korea Selatan, Sung Ji-hyun. Di laga kedua, pasangan ganda putri Greysia Polii/Apriani Rahayu akan bertemu pasangan Lee So hee/Shin Seung Chan. Kemudian Fitriani menghadapi Lee Seyeon. Di laga keempat, pasangan Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta akan bertemu Baek Ha Na/Kim Hye Rin. Dan, Ruselli Hartawan akan turun di laga kelima menghadapi An Se Young.

Fitriani yang kini menjadi tunggal kedua setelah di Piala Uber 2018 pada April lalu menjadi tunggal pertama, mengaku bisa lebih bermain lepas. “Ya kalau jadi tunggal pertama itu lebih berat bebannya. Kalau tunggal kedua, bebannya agak mendingan. Tadi waktu skor sudah 2-0, saya berusaha untuk main lepas saja,” kata Fitri dikutip dariĀ badmintonindonesia.org

Laga perempat final lainnya mempertemukan China menghadapi Maladewa, Taiwan bertemu Thailand dan Jepang menghadapi India. (hs)