Lestarikan Tradisi, Surabaya Suites Hotel Melukis Ketupat bersama 30 Seniman Lukis

49 views
Lestarikan Tradisi, Surabaya Suites Hotel Melukis Ketupat bersama 30 Seniman Lukis
Lestarikan Tradisi, Surabaya Suites Hotel Melukis Ketupat bersama 30 Seniman Lukis

hariansurabaya.com | SURABAYA – Setelah melukis berbagai tradisi selama bulan Ramadhan hingga setelah Hari Raya Idul Fitri di atas kain sebesar 1,5 x 40 meter, kali ini Surabaya Suites Hotel kembali menggelar kegiatan melukis ketupat bersama 30 orang seniman lukis dari Garis Gathuk Project Art.

Berbagai goresan yang menarik muncul di atas 35 ketupat dengan berbagai tema, dari flora, fauna hingga lukisan abstrak namun indah dipandang. Ketupat yang telah dilukis itu rencananya akan digantung dan dipamerkan di Cafe Taman, Surabaya Suites Hotel.

Kegiatan yang juga sebagai bentuk peringatan Bulan Menggambar ini sekaligus ditujukan untuk penutupan pameran lukisan yang diselenggarakan sejak tanggal 17 Maret 2023. Masih berlokasi di Surabaya Suites Hotel, Budi Bi selaku koordinator Garis Gathuk Project Art mengungkapkan bahwa kegiatan ini juga sebagai wujud pelestarian tradisi lokal dalam rangkaian perayaan Hari Raya Idul Fitri, terlebih sekarang mulai dikenal di berbagai negara di Asia.

Firman S. Permana selaku General Manager Surabaya Suites Hotel juga menuturkan bahwa tujuan diadakannya kegiatan ini sebagai salah satu upaya untuk menggemakan semangat nasionalisme di tengah maraknya hotel lain yang menggemakan kegiatan bertema internasional. Surabaya Suites Hotel juga aktif memberikan dukungan kepada berbagai seniman untuk berkarya, tidak hanya pameran lukisan, tapi juga puisi dan wayang yang juga pernah mengadakan kegiatan di hotel yang terletak di pusat kota Surabaya ini.

Untuk ke depannya, Surabaya Suites Hotel akan konsisten untuk menggelar berbagai kegiatan yang bertemakan tradisi Indonesia untuk tetap melestarikan tradisi dan budaya Indonesia, tidak hanya sebagai strategi promosi, tapi juga mengajak masyarakat untuk terus melestarikan budaya lokal.

“Indonesia sangat kaya akan budaya, makanan dan bahasa. Point nya kita mengajak bersama-sama untuk melestarikan budaya kita sendiri”, tutup Firman(ac)