hariansurabaya.com | SURABAYA – Kreasi Pemuda Surabaya bekerja sama dengan Harian Surabaya menggelar program acara “Tournament Mobile Legend” yang diselenggarakan pada tanggal 24 sampai dengan 25 Juni 2023.
Yang membuat Tournament Mobile Legend ini berbeda adalah selain bertanding untuk memperebutkan juara, Tournament ini juga menjadi sarana Kreasi Pemuda Surabaya untuk beramal kepada teman-teman disabilitas guna mendukung acara amal disabilitas yang diselenggarakan oleh pihak Harian Surabaya dan Yayasan Bangun Sehat Indonesiaku. Oleh sebab itu tema dari acara ini sendiri adalah “Bermain Untuk Beramal”. Jadi tidak hanya sekedar bermain tetapi para peserta secara tidak langsung juga berkontribusi dalam beramal kepada teman-teman disabilitas.
Salsabila Reza selaku Ketua Pelaksana juga mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Yayasan Bangun Sehat Indonesiaku (YBSI), Harian Surabaya dan juga Sound Ground selaku pihak yang mendukung event ini. Ucapan terima kasih juga tak lupa diberikan kepada seluruh peserta tournament yang ikut andil dalam meramaikan acara ini dengan turut bertanding dalam acara.
“Wah terimakasih atas ucapan dan kerja sama yang terjalin dengan baik. Sebagai anggota KPS juga, saya dukung KPS dalam doa & semoga kami bisa berkolaborasi kedepannya. Sukses untuk tournament kedua ya.” ujar Priscilla selaku building dari Sound Ground.
Hari pertama tournament berjalan dengan sangat baik dan juga asyik walaupun sudah ada setidaknya 24 tim yang gugur di awal pertandingan. Di pertengahan pertandingan ketegangan sudah mulai dirasakan karena cukup banyak tim yang gugur dalam babak ini sehingga hanya menyisakan 4 tim saja.
Pada pertandingan selanjutnya yang dilaksanakan di hari ke dua yakni babak semi-final, suasana terasa lebih menegangkan dari pada sebelumnya karena terjadi pertarungan sengit antar 4 tim guna memperebutkan tim yang masuk kedalam babak final. Tibalah pada akhir pertandingan yakni babak final yang menyisakan 2 tim yakni tim Halo_Dek dan tim GakBahayaTah yang pada akhirnya dimenangkan oleh tim Halo_Dek yang telah unggul 2 skor pada awal match.
Walaupun sebelumnya tim GakBahayaTah sempat melakukan comeback sehingga skor menjadi 2-1 tetapi tetap saja terkalahkan oleh tim Halo_Dek karena pada fase last match, tim GakBahayaTah terbantai oleh tim Halo_Dek sehingga skor menjadi 3-1. Berhasil memenangkan pertandingan, tim Halo_Dek tak lupa memberi kesan dan pesannya.
“Pertandingannya sangat seru karena musuhnya ez sekali, bocil kematian ternyata bukan cuma sekedar nama tim ternyata bocilnya menakutkan juga, benar-benar diluar ekspetasi kami bisa memenangkan Tournament ini karena kami sempat dibantai sama bocil tadi, semoga KPS mengadakan event Tournamen lagi karena kami akan ikut dan di next event biar kami bisa menang lagi.”
Tidak hanya mengajarkan perihal bermain untuk beramal, acara Tournament Mobile Legend juga mengajarkan arti kerja sama tim yang baik sehingga dapat mencapai sebuah kemenangan. Tidak sedikit peserta tournamen yang sedih karena kalah dalam pertandingan, namun para panitia menghibur para peserta dengan berpesan untuk tidak berkecil hati karena mereka masih bisa mengikuti Tournamen Mobile Legend ini di kesempatan berikutnya. Meskipun event ini diselenggarakan secara online namun acara ini dapat berjalan dengan lancar dan kondusif yang tentunya menarik atensi dengan kerja sama antar panitia sehingga berjalannya event ini dapat terkoordinir dengan sangat baik.
Usai sudah acara “Tournamen Mobile Legend 1.0” yang terlaksana dengan banyak pengalaman serta reaksi lucu dan seru dari 32 tim yang bertanding. Besar harapan dengan terselenggaranya Tournament ini untuk kedepannya dapat menjadi batu loncatan dan menjadi inspirasi terutama untuk kalangan remaja yang ingin menjadi pro player maupun atlet E-Sport. Dan tentunya juga dapat membuka mata masyarakat diluar sana bahwa beramal sangatlah mudah bahkan dapat dilakukan hanya dengan melakukan hobi bermain game sekalipun.(srz)