hariansurabaya.com | SURABAYA – Dalam rangka merayakan Heritage Day, Hotel Majapahit Surabaya MGallery dengan bangga mempersembahkan pengalaman unik yang mengajak masyarakat untuk mengenal dan mencintai sejarah Kota Surabaya. Sebagai salah satu ikon paling bersejarah di kota ini, Hotel Majapahit berperan penting dalam upaya memperdalam pemahaman dan apresiasi terhadap warisan budaya Surabaya melalui program Heritage Hotel Tour.
Tur ini dimulai dengan sajian minuman selamat datang Wedang Uwuh, yang akan mempersiapkan tamu untuk menikmati perjalanan sejarah yang mendalam. Setelah itu, para tamu akan diajak menonton video singkat yang menceritakan sejarah panjang dan penuh warna dari Hotel Majapahit. Pengalaman dilanjutkan dengan kunjungan ke toko suvenir dan galeri mini, di mana tersedia berbagai kerajinan tangan lokal seperti batik, ecoprint, kerajinan kayu, tembikar, buku, serta koleksi barang antik yang telah dilestarikan sejak tahun 1910 dari era Hotel Oranje.
Selama tur, tamu akan dipandu oleh staf hotel yang berpengalaman untuk mengunjungi tempat-tempat ikonik seperti Room 33, Charlie Chaplin Room, dan Flag Terrace, yang masing-masing menyimpan cerita sejarahnya sendiri. Tur ini diakhiri dengan sesi high tea yang mewah di Lobby Garden atau Lobby Lounge, di mana para tamu dapat bersantai dan menikmati suasana elegan hotel ini. Sebagai kenang-kenangan, setiap tamu akan mendapatkan foto Polaroid yang akan dipajang di lobi hotel sebagai bukti partisipasi mereka dalam tur ini.
Kampanye ini juga didukung oleh kolaborasi dengan komunitas-komunitas lokal dan influencer untuk memperluas jangkauan dan meningkatkan minat masyarakat terhadap Heritage Hotel Tour. Jadi Mau Kemana (@jadimaukemana), salah satu channel kreator yang aktif di Instagram, TikTok, dan YouTube, ikut serta dalam kampanye ini dengan fokus mengangkat potensi wisata di Indonesia, khususnya melalui sejarah, budaya, dan nilai-nilai kearifan lokal yang masih dilestarikan. Berdiri sejak tahun 2022, Jadi Mau Kemana memiliki lebih dari 300.000 pengikut di TikTok, 134.000 pengikut di Instagram, dan lebih dari 1.000 subscriber di YouTube.
“Misi utama kami adalah menginspirasi masyarakat lokal untuk turut serta mempromosikan wisata di daerah mereka, yang diharapkan dapat berdampak positif bagi komunitas setempat.” jelasnya.
Selain itu, Let’s Walk Indonesia (@letswalk.idn), komunitas walking tour yang didirikan oleh Cak Surabaya, Bintang Rahadian Sukma pada tahun 2021, juga turut mendukung program ini. Komunitas ini dikenal karena menyelenggarakan tur berjalan kaki, baik di dalam Kota Surabaya maupun di luar kota, termasuk tur eksklusif seperti Heritage Hotel Tour di Hotel Majapahit Surabaya MGallery dan telah memandu sekitar 400 peserta hingga saat ini.
Salah satu Key Opinion Leader yang juga terlibat dalam kampanye ini, Prytha Pramesthi (@prythapramesthi), berbagi pengalamannya mengikuti tur ini untuk kedua kalinya. Kali ini, ia mengajak anak-anaknya karena menurutnya, tur ini adalah cara yang menyenangkan dan menarik untuk belajar sejarah bersama keluarga. (acs)